|
Ketapang Siap Tampung Seribu Lebih Tamu MTQ. Wagup Kalbar, Ria Norsan tinjau persiapan MTQ di Ketapang.(Borneotribune/Muzahidin) |
Borneotribune, Ketapang - Menjadi tuan rumah dalam acara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-30 tingkat provinsi Kalimantan Barat pada bulan November nanti.
Wakil Bupati Ketapang H Farhan bersama Wakil Gubernur Kalbar H Ria Norsan mengecek lokasi dan venue MTQ di lapangan sepakbola Tentemak, Jumat (07/09/22).
Kepada Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan, Farhan menjelaskan kesiapan Ketapang menyambut kedatangan kafilah MTQ dari 14 kabupaten kota se-Kalbar. Ia berkata, venue utama di stadion Tentemak ini sudah 90 persen siap, tersisa finishing sedikit yang sedang dikerjakan.
"Stadion ini sudah hampir tuntas dipersiapkan menyambut kafilah dari seluruh Kalbar.Sudah 90 persen lah. Insyaallah, siap akhir bulan ini targetnya selesai semua," kata Farhan, Jumat (07/09/22) di lapangan Tentemak.
Farhan menyebutkan ada 8 titik lokasi yang dijadikan lokasi perhelatan MTQ. Yaitu, Masjid Agung Al-Iklas, Masjid Al Falah Mulia Baru,masjid Babussalam Kalinilam, gedung Pancasila, masjid Darul Hikmah kampung Banjar kemudian pesantren Mambaul Khairat Kalinilam, berikutnya kampus Al Haud Sungai Awan dan keraton Matan Tanjungpura di Mulia Kerta.
"Lokasi yang lain juga sudah siap. Ada 8 lokasi MTQ se Kalbar ini," kata Farhan.
Selanjutnya, Farhan juga mengatakan kesiapan hotel dan penginapan yang jadi tempat istirahat bagi para tamu-tamu Allah dari seluruh Kalbar tersebut seperti Hotel Grand Zuri, Nevada, hotel Aston, hotel Patra Ista, hotel Borneo, Home In.
"Sudah siap juga hotel dan penginapan tersebut. Ada beberapa tempat untuk menampung kabupaten kota dan menampung tamu-tamu kita," katanya.
Farhan berkata, tiap kontingen akan mengirimkan rata-rata 60 orang lebih peserta yang akan hadir di perhelatan MTQ ini dari setiap kabupaten kota"Jadi diperkirakan sekitar seribu lebih lah tamu orang yang datang ke Ketapang ini," pungkasnya.
Peninjaun stadion Tentemak ini diikuti sejumlah pejabat daerah diantaranya Sekretaris Daerah Alexander Wilyo, para asisten bupati dan sejumlah kepala dinas serta staf ahli bupati.
Muzahidin