Gelaran AMPI CUP Ketapang Tandingkan E-Sport
Ketua partai Golkar M. Febriadi dan ketua AMPI Ketapang Dewa M Satria W. SH saat membuka game e-sport selasa lalu. (Ho-Muzahidin) |
-->
Ketua partai Golkar M. Febriadi dan ketua AMPI Ketapang Dewa M Satria W. SH saat membuka game e-sport selasa lalu. (Ho-Muzahidin) |
DPC Gerindra Ketapang saat serahkan bantuan. (Ho-Muzahidin) |
KETAPANG, KALBAR - Ketua DPC Partai Gerindra Ketapang H. Mathoji memastikan bantuan bagi warga korban banjir di kecamatan Nanga Tayap sudah diterima. Hal ini menepis kabar soal penarikan bantuan tersebut yang konon dilakukan oleh Camat Nanga Tayap.
"Bantuan tersebut bentuk kepedulian kami dan dalam penyalurannya kami langsung serahkan ke pihak terkait, tentu dalam hal penyaluran kemudian adalah tanggung jawab para pihak, yang pasti bantuan yang kami berikan untuk membantu meringankan beban para saudara-saudara kami yang terkena banjir," kata Mathoji, Rabu (19/10/22) di kantor DPRD Ketapang.
H. Mathoji saat memberi bantuan kepada warga di kecamatan Nanga Tayap. (Ho-Muzahidin) |
Dia menegaskan jika pemberitaan tersebut tidak berimbang, terkesan menyudutkan pihaknya dan menyalahi prosedur penulisan dalam sebuah berita.
Mathoji mengatakan sudah menggunakan haknya dengan menelepon redaksi media yang memuat berita yang dianggapnya bohong tersebut untuk hak jawab dan klarifikasi.
"Saya sudah telepon redaksi media tersebut untuk meminta hak jawab dan klarifikasi, semoga media tersebut paham soal etika jurnalistik," ucapnya.
Serupa dengan keterangan Mathoji, Camat Nanga Tayap, Monri yang namanya disebut yang menarik bantuan itu memastikan jika bantuan yang disalurkan oleh DPC Gerindra benar adanya dan sudah diterima bahkan disalurkan pihaknya sesuai kebutuhan dilapangan.
"Hari ini saya ingin menyampaikan klarifikasi terkait adanya pemberitaan yang mengatakan bahwa Camat menarik bantuan yang diberikan Partai Gerindra, yang mana dalam pemberitaan itu terkesan membohongi publik dengan mengatakan bantuan banya ecek-ecek (bohongan-red)," kata Monri.
Monri mengaku kalau dirinya yang langsung menerima bantuan yang disalurkan oleh DPC Gerindra Ketapang yang disampaikan secara langsung oleh Ketua DPC Gerindra Ketapang beserta jajaran di tenda pengungsian pada Jumat lalu.
"Saya langsung menerima dan mendampingi penyerahan bantuan ke warga di posko, setelah kami menerima bantuan tanggung jawab penyalurannya ada di Camat bukan di pemberi bantuan, dan sama sekali saya pastikan tidak ada perintah menarik bantuan tersebut," tegasnya.
Monri menjelaskan, pada saat penyerahan bantuan tersebut dirinya melihat bantuan dari DPC Gerindra cukup banyak dan pada saat pengecekan di dalam tenda yang berisi 13 Kepala Keluarga diketahui bahwa persedian makanan dinilai sangat tersedia sehingga bantuan yang ada dinilai berlebihan.
"Dari situ saya membuat kebijakan pada saat menurunkan bantuan ke Posko sudah saya sampaikan sebagian bantuan ini akan dipindahkan ke Kantor Camat untuk dikumpulkan bersama dengan bantuan lain untuk kemudian disalurkan ke desa-desa dan lokasi yang lebih membutuhkan, jadi bukan bantuan ditarik atau bantuan bohong tapi sebagian karena dilokasi persedian makanan dan lainnya sangat tersedia dan makanya kami dari Kecamatan menyalurkan sebagian bantuan untuk warga lain yang lebih membutuhkan," ungkapnya.
Untuk itu, dirinya menyayangkan adanya pihak yang kemudian membuat informasi yang terkesan menyudutkan pihak yang peduli dan memberi bantuan kepada warga yang terdampak banjir.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada DPC Gerinda karena telah ikut peduli terhadap warga kami yang terkena musibah banjir," ucap Monri.
Penulis: Muzahidin.
Kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444H yang diselenggarakan Pengurus Masjid Agung Al-Ikhlas, pada Minggu (17/10/2022) Malam. (Ho-Prokopim Setda Ketapang) |
Kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444H yang diselenggarakan Pengurus Masjid Agung Al-Ikhlas, pada Minggu (17/10/2022) Malam. (Ho-Prokopim Setda Ketapang) |
Kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444H yang diselenggarakan Pengurus Masjid Agung Al-Ikhlas, pada Minggu (17/10/2022) Malam. (Ho-Prokopim Setda Ketapang) |
Gendang Tar, salah satu jenis persembahan yang ditampilkan saat acara festival budaya Melayu (sumber Prokopim/Muzahidin) |
Wakil Bupati Ketapang, H. Farhan, SE, M. Si saat berada di acara festival budaya melayu Ketapang yang diadakan oleh MABM. |
Hadiri Klarifikasi Lapangan Lomba Desa Dan Kelurahan,Wabup Harap Desa Payak Kumang Juara 1 (Satu) Lomba Desa Tingkat Regional III Tahun 2022.
Wakil Bupati Ketapang H. Farhan, SE., M.Si. (Ho-Prokopim Setda Ketapang) |
Ketapang, Kalbar - Pelayanan kepada masyarakat ditingkat Desa, merupakan suatu aspek yang sangat penting, untuk itu kepada para kepala Desa agar terus meningkatkan pelayanan khususnya pelayanan administrasi Desa supaya melayani dengan baik.
Demikian antara lain yang disampaikan Wakil Bupati Ketapang H. Farhan, SE., M.Si saat menghadiri Kegiatan Pelaksanaan Klarifikasi Lapangan Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Regional Tahun 2022, pada Kamis kemarin (13/10/2022) bertempat di Kantor Desa Payak Kumang Delta Pawan.
Desa Payak Kumang merupakan Desa yang masuk 5 (Lima) besar menjadi calon juara lomba Desa dan Kelurahan tingkat Regional III (Kalimantan Sulawesi) tahun 2022, sebelumnya Desa Payak Kumang juga telah menjadi juara 1 (Satu) tingkat Provinsi Kalimantan Barat.
Wabup dalam kesempatan tersebut berharap kegiatan lomba Desa ini dapat menjadi contoh positif sekaligus memotivasi Desa-Desa lain yang ada di Kabupaten Ketapang untuk terus memperbaiki dan memajukan Desa masing-masing.
"Saya juga harap lomba Desa ini dapat mendorong kepala Desa dan perangkatnya untuk lebih tertib dalam administrasi Desa khususnya dalam pertanggungjawaban dana Desa dan memiliki sumber pendapatan sehingga kedepan banyak Desa memiliki penataan administrasi dan pendapatan yang memadai", ujar Wabup saat membacakan sambutan Bupati Ketapang.
Selain itu, Wabup juga menyampaikan bahwa aparat Desa berserta masyarakat agar bersama-sama membangun dan meningkatkan persatuan dan kesatuan di wilayah Desa masing-masing.
"Saya minta kepada para kepala Desa agar memberikan perhatian penuh terhadap hal-hal yang dapat memecah belah persatuan diwilayah NKRI khususnya di Kabupaten Ketapang", tegas Beliau.
Selanjutnya Wabup juga selamat datang kepada Tim penilai dan mengucapkan selamat melakukan klarifikasi lapang lomba Desa dan Kelurahan Regional III tahun 2022.
"Semoga Desa Payak Kumang menjadi juara 1 (Satu) pada tingkat regional ini dan kepada ketua tim, saya berharap sedianya agar dapat memberikan bimbingan untuk perbaikan dimasa mendatang", ujar Wabup.
Turut dalam kegiatan ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Barat, Wakil Ketua TP-PKK Kabupaten Ketapang, Para kepala perangkat daerah, Forkopimcam, Para perangkat Desa dan Para tokoh Desa Payak Kumang, serta undangan lainnya. (dr)
Kondisi perumahan warga yang terendam banjir di Kabupaten Ketapang. (Istimewa) |
Wabup Pimpin Rapat Koordinasi Persiapan Panitia Mtq Ke-30 Tingkat Provinsi Kalbar. (Ho-Prokopim Setda Ketapang) |
Wabup Pimpin Rapat Koordinasi Persiapan Panitia Mtq Ke-30 Tingkat Provinsi Kalbar. (Ho-Prokopim Setda Ketapang) |
Forkopimcam dan Puskesmas Pemahan Tinjau Banjir Untuk Beri Bantuan Dan Pengobatan Gratis Pada Warga Terdampak Banjir. (Ho-Prokopim Setda Ketapang) |
Forkopimcam dan Puskesmas Pemahan Tinjau Banjir Untuk Beri Bantuan Dan Pengobatan Gratis Pada Warga Terdampak Banjir. (Ho-Prokopim Setda Ketapang) |
Wabup Ketapang, Farhan Hadiahkan Umroh Kepada Salah Satu Juara. (BorneoKetapang/Prokopim Setda Ketapang) |
Wabup dalam kesempatan tersebut merasa bangga kepada anak-anak yang antusias mengikuti perlombaan MTQ di Desa Kinjil Pesisir.
"Ini adalah generasi penerus kita yang harus kita bimbing dan arahkan serta sayangi", ujar Beliau
Lebih lanjut Beliau Wabup berharap selain memiliki kecerdasan sebagai generasi penerus juga harus memiliki akhlakul karimah sebagai pondasi utama.
"Kegiatan malam ini adalah kegiatan yang sangat positif, untuk mempertebal keimanan kita, dan mendidik anak-anak kita untuk mengenalkan Al-Qur'an, menghayati Al-Qur'an, bahkan menghafal Al-Qur'an",ucap Wabup.
Wabup juga mengapresiasi terlaksana nya MTQ tingkat desa yang di selenggarakan oleh masyarakat Kinjil Pesisir.
Selanjutnya pada penutupan MTQ Desa Kinjil Pesisir ini Wabup juga memberikan bonus umroh kepada salah satu juara.
(Muzahidin/Darul)
Wagub Kalbar Pantau Kondisi Anak Berisiko Stunting Serta Serahkan Bantuan Sembako dan Uang Tunai di Ketapang. (BorneoKetapang/Adpim Pemprov Kalbar) |
Ketapang, Kalbar - Usai membuka kegiatan Rapat Kerja Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dan Penandatanganan Komitmen Bersama TPPS Kabupaten Ketapang Tahun 2022 dengan tema "Cegah Stunting Dengan Kerja Nyata" di Hotel Aston Ketapang pada hari Jumat (7/10/2022), Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H. selaku Ketua TPPS melihat kondisi anak yang berisiko stunting serta memberikan bantuan paket sembako dan uang tunai.
Saat berbincang kepada orang tua anak berisiko stunting, Wakil Gubernur Kalimantan Barat juga berpesan kepada orang tua yang sedang hamil maupun setelah melahirkan untuk selalu menjaga pola makan yang sehat dan bergizi.
Wagub Kalbar Pantau Kondisi Anak Berisiko Stunting Serta Serahkan Bantuan Sembako dan Uang Tunai di Ketapang. (BorneoKetapang/Adpim Pemprov Kalbar) |
Selain itu, kata Wagub, wajib memberikan Air Susu Ibu (ASI) kepada anak yang berisiko stunting hingga usia 2 tahun.
Wagub Kalbar juga mengajak masyarakat untuk memahami apa itu stunting. Kondisi anak yang berisiko stunting yaitu anak yang baru lahir beratnya kurang dari 2,5 Kg dan panjang kurang dari 48 cm.
Dikatakannya, hal ini berdampak pada terganggunya pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, sehingga pertumbuhan anak tidak proporsional untuk usianya.
Selanjutnya dalam penanganan stunting diharapkan untuk kerjasama yang baik, mulai dari tingkat Pemerintah Daerah, TNI/Polri sampai hingga ke tingkat desa.
"Saya yakin jika kita kerja keroyokan target penurunan stunting di Kabupaten Ketapang akan terwujud. Kabupaten Ketapang saat ini berada di Peringkat ke 2 terbaik setelah Singkawang dengan capaian 23 persen. Kemudian target yang akan dicapai kemudian di Tahun 2024 nanti targetnya harus mampu menurunkan di angka 14 persen," ungkap Ria Norsan.
Wagub Kalbar Pantau Kondisi Anak Berisiko Stunting Serta Serahkan Bantuan Sembako dan Uang Tunai di Ketapang. (BorneoKetapang/Adpim Pemprov Kalbar) |
Sesuai dengan arahan Presiden RI untuk menurunkan angka prevalensi stunting menjadi 14 persen pada tahun 2024.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat terus berupaya dengan mengerahkan semua potensi yang ada untuk menurunkan angka prevalensi stunting di Provinsi Kalimantan Barat dari 29,8 persen (Berdasarkan data SSGI Tahun 2021) dan 17,07 persen pada Tahun 2024 (Berdasarkan data e-PPGBM Tahun 2021).
Dalam kegiatan ini, Wagub Kalbar didampingi Wakil Bupati Kabupaten Ketapang, H. Farhan, S.E., M.Si. Plt. Sekda Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, S.STP., M.Si. Kepala BKKBN Provinsi Kalbar, Muslimat, S.Sos., M.Si. Pimpinan Cabang Bank Kalbar Kabupaten Ketapang, Nurmanto, Jajaran Forkopimda Kabupaten Ketapang serta Tim Kesehatan Satgas Penanganan Stunting Kabupaten Ketapang.(ian/irf)
Wagub Kalbar Tinjau Persiapan MTQ XXX Tingkat Provinsi Kalbar Di Ketapang. (BorneoTribune/Adpim Pemprov Kalbar) |
Wagub Kalbar Tinjau Persiapan MTQ XXX Tingkat Provinsi Kalbar Di Ketapang. (BorneoTribune/Adpim Pemprov Kalbar) |
Wagub Kalbar Tinjau Persiapan MTQ XXX Tingkat Provinsi Kalbar Di Ketapang. (BorneoTribune/Adpim Pemprov Kalbar) |
Wagub Kalbar Tinjau Persiapan MTQ XXX Tingkat Provinsi Kalbar Di Ketapang. (BorneoTribune/Adpim Pemprov Kalbar) |
Wagub Kalbar Tinjau Persiapan MTQ XXX Tingkat Provinsi Kalbar Di Ketapang. (BorneoTribune/Adpim Pemprov Kalbar) |
Wagub Kalbar Tinjau Persiapan MTQ XXX Tingkat Provinsi Kalbar Di Ketapang. (BorneoTribune/Adpim Pemprov Kalbar) |
Wagub Kalbar Tinjau Persiapan MTQ XXX Tingkat Provinsi Kalbar Di Ketapang. (BorneoTribune/Adpim Pemprov Kalbar) |
Ketapang Siap Tampung Seribu Lebih Tamu MTQ. Wagup Kalbar, Ria Norsan tinjau persiapan MTQ di Ketapang.(Borneotribune/Muzahidin) |
Borneotribune, Ketapang - Menjadi tuan rumah dalam acara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-30 tingkat provinsi Kalimantan Barat pada bulan November nanti.
Wakil Bupati Ketapang H Farhan bersama Wakil Gubernur Kalbar H Ria Norsan mengecek lokasi dan venue MTQ di lapangan sepakbola Tentemak, Jumat (07/09/22).
Kepada Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan, Farhan menjelaskan kesiapan Ketapang menyambut kedatangan kafilah MTQ dari 14 kabupaten kota se-Kalbar. Ia berkata, venue utama di stadion Tentemak ini sudah 90 persen siap, tersisa finishing sedikit yang sedang dikerjakan.
"Stadion ini sudah hampir tuntas dipersiapkan menyambut kafilah dari seluruh Kalbar.Sudah 90 persen lah. Insyaallah, siap akhir bulan ini targetnya selesai semua," kata Farhan, Jumat (07/09/22) di lapangan Tentemak.
Farhan menyebutkan ada 8 titik lokasi yang dijadikan lokasi perhelatan MTQ. Yaitu, Masjid Agung Al-Iklas, Masjid Al Falah Mulia Baru,masjid Babussalam Kalinilam, gedung Pancasila, masjid Darul Hikmah kampung Banjar kemudian pesantren Mambaul Khairat Kalinilam, berikutnya kampus Al Haud Sungai Awan dan keraton Matan Tanjungpura di Mulia Kerta.
"Lokasi yang lain juga sudah siap. Ada 8 lokasi MTQ se Kalbar ini," kata Farhan.
Selanjutnya, Farhan juga mengatakan kesiapan hotel dan penginapan yang jadi tempat istirahat bagi para tamu-tamu Allah dari seluruh Kalbar tersebut seperti Hotel Grand Zuri, Nevada, hotel Aston, hotel Patra Ista, hotel Borneo, Home In.
"Sudah siap juga hotel dan penginapan tersebut. Ada beberapa tempat untuk menampung kabupaten kota dan menampung tamu-tamu kita," katanya.
Farhan berkata, tiap kontingen akan mengirimkan rata-rata 60 orang lebih peserta yang akan hadir di perhelatan MTQ ini dari setiap kabupaten kota"Jadi diperkirakan sekitar seribu lebih lah tamu orang yang datang ke Ketapang ini," pungkasnya.
Peninjaun stadion Tentemak ini diikuti sejumlah pejabat daerah diantaranya Sekretaris Daerah Alexander Wilyo, para asisten bupati dan sejumlah kepala dinas serta staf ahli bupati.
Muzahidin
Rakor Percepatan penurunan Stunting di Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara. (borneoKetapang/Adpim Pemprov Kalbar) |
Ketapang, Kalbar - Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H. tiba di Bandar Udara Rahadi Oesman disambut oleh Wakil Bupati Ketapang H. Farhan, S.E., M.Si. Kepala Perangkat Daerah Terkait dilingkungan Pemerintah Kabupaten Ketapang dan Kepala Cabang Bank Kalbar Kabupaten Ketapang, Nurmanto.
Rakor Percepatan penurunan Stunting di Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara. (borneoKetapang/Adpim Pemprov Kalbar) |
Kunjungan Wagub Kalbar yang juga sebagai Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Provinsi Kalimantan Barat ke Ketapang ini untuk menghadiri Rakor Percepatan penurunan Stunting di Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara, menghadiri peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Ponpes Hidayatul Rahman Desa Kalinilam Ketapang, serta dilanjutkan FGD Kampanye Damai Pilkades Kab. Kayong Utara.
Rakor Percepatan penurunan Stunting di Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara. (borneoKetapang/Adpim Pemprov Kalbar) |
Rakor Percepatan penurunan Stunting di Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara. (borneoKetapang/Adpim Pemprov Kalbar) |
Rakor Percepatan penurunan Stunting di Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara. (borneoKetapang/Adpim Pemprov Kalbar) |
Rakor Percepatan penurunan Stunting di Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara. (borneoKetapang/Adpim Pemprov Kalbar) |
Rakor Percepatan penurunan Stunting di Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara. (borneoKetapang/Adpim Pemprov Kalbar) |
(Ian/Irf)
Salah satunya di SPBU 64.78819 yang dikelola PT Loc Andalan Petroleum (LAP) di desa Sei Awan Kiri kecamatan Muara Pawan Ketapang. (Borneotribune/Muzahidin) |
Borneotribune, Ketapang -- Pemerintah menerbitkan aturan pelarangan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum atau SPBU melayani pengisian BBM jenis RON 90 atau Pertalite menggunakan jerigen ataupun drum plastik.
Hal itu mengacu pada Kepmen ESDM nomor 37/2022 tentang Jenis Bahan Bakar Minyak Khusus Penugasan (JBKP).
Dimana pertalite dianggap sebagai pengganti premium karena termasuk BBM bersubsidi atau kompensasi harga.
Aturan lainnya juga terdapat dalam surat edaran (SE) menteri ESDM nomor 13/2017 mengenai ketentuan penyaluran bahan bakar minyak melalui penyalur disebutkan pelarangan untuk melayani pembelian JBKP Pertalite dengan jerigen ataupun drum plastik.
Kendati demikian, masih ditemukan SPBU mengizinkan pengisian menggunakan drum plastik. Salah satunya di SPBU 64.78819 yang dikelola PT Loc Andalan Petroleum (LAP) di desa Sei Awan Kiri kecamatan Muara Pawan Ketapang.
Pantauan lapangan, Rabu (05/09/22), sekitar pukul 13.35 Wiba, nampak satu unit mobil truck yang disampingnya dipasang spanduk bertuliskan BBM subsidi sedang mengisi BBM pertalite dari mesin dispenser SPBU ke drum plastik dalam truck tersebut.
Diperkirakan, sekitar 40 drum BBM pertalite subsidi atau setara dengan 8 ton minyak yang rencananya akan diangkut ke wilayah pedalaman Ketapang untuk dijual kembali secara eceran.
Saat dikonfirmasi, perwakilan PT LAP, mengaku bernama Alak mengatakan, pihaknya menjual sesuai dengan aturan, yakni ada rekomendasi dan sesuai dengan harga SPBU.
"Itu BBM nya akan dibawa ke hulu kecamatan Manis Mata. Ada suratnya. Kita tidak berani berusaha melanggar aturan," kata Alak, Rabu (05/09/22).
Ketua Hiswana Migas Ketapang, Yusman dalam satu keterangan kepada wartawan beberapa waktu lalu mengatakan kalau pembelian BBM berjumlah besar diperbolehkan menggunakan drum.
Asalkan ada rekomendasi dari desa atau Camat terutama di kecamatan-kecamatan yang memerlukan BBM.
Yusman juga menegaskan, penjualan minyak tanpa rekomendasi tidak diperbolehkan dan termasuk pelanggaran berat. SPBU yang melakukan hal itu bisa mendapatkan sanksi.
"Kalau ada yang begitu mungkin hanya oknum anak buah SPBU jadi kita harus koordinasi sama pihak yang bersangkutan dulu. Sanksinya berat, bisa sampai pemutusan hubungan kerja," kata Yusman.
Oleh: Muzahidin
Diskotik Black Hole di hotel MM Dinasty di jalan Pramuka desa Sandai. (BorneoTribune/Muzahidin) |
Ketapang, Kalbar - Pimpinan kecamatan atau Muspika kecamatan Sandai Ketapang menegaskan kegiatan diskotik Black Hole di hotel MM Dinasty di jalan Pramuka desa Sandai tak berizin.
Aktivitasnya pun dikeluhkan warga setempat karena sering dimasuki anak dibawah umur dan ditenggarai menjual minuman beralkohol alias miras.
Polisi baru bisa bertindak jika masyarakat membuat laporan atas aktivitas tersebut.
Hal tersebut diketahui dari ucapan Camat Sandai Sabran dan Kapolsek Sandai Iptu Ryando Ervanders Lubis kepada wartawan saat dikonfirmasi terkait keluhan warga sekitar Tempat Hiburan Malam (THM) dan hotel tersebut.
"Kalau ke kami kantor camat, ngak ada izinnya (rekomendasnya)," ungkap Sabran, Camat Sandai pada wartawan, Selasa (4/9).
Ia berkata, tidak mengetahui kegiatan diskotik dan hotel tersebut lantaran tidak ada arsip ataupun catatan surat rekomendasi perizinan THM dan hotel tersebut.
"Ngak tau mereka izin (dapat) darimana. Mereka buka saya kurang tahu," kata Sabran.
Sementara itu, saat ditanya wartawan, Kapolsek Sandai Iptu Ryando Ervanders Lubis berharap masyarakat sekitar membuat laporan agar polisi bisa bertindak menertibkan hotel dan diskotik tersebut.
"Saya himbau orang tua anak melaporkan hal ini ke Polsek sebagai dasar kami melakukan tindakan hukum," kata Ryando.
Dia berkata, bersama dengan pihak kecamatan akan mengecek aktivitas diskotik tersebut. Jika ditemukan tak berizin, maka pengelola hotel dan Diskotik tersebut akan dikenakan sanksi.
"Kami akan koordinasi dengan Pemerintah Kecamatan untuk melakukan pemeriksaan izin diskotik dan hotel MM Dinasty tersebut," ucap Ryando.
Oleh: Muzahidin
Ilustrasi. Gambar Pixabay/kim_hester |
surat edaran Bupati Ketapang berisikan penegasan penipuan mengatasnamakan Wabub Ketapang. (Borneotribune/Muzahidin) |
PMI Ketapang Latih Warga Petakan, Tangani KLB dan SBM. (Borneotribune/Muzahidin) |
PMI Ketapang Latih Warga Petakan, Tangani KLB dan SBM. |
Subscribe di situs ini untuk mendapatkan update berita terbaru