Berita Ketapang: Ketapqng Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Ketapqng. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ketapqng. Tampilkan semua postingan

Desember 20, 2021

Bupati Ketapang Martin Rantan Jadi Inspektur Upacara Pada Peringatan Hari Bela Negara ke-73

Borneotribun.com - Bupati Ketapang Martin Rantan. SH. M.,Sos Pimpin Upacara Dalam Peringatan Hari Bela Negara ke-73 di Halaman Kantor Bupati Senin (20/12/2021)


BorneotribunKetapang -- Ketapang. Bupati Ketapang Martin Rantan,SH.,M.Sos menjadi inspektur upacara pada peringatan hari Bela Negara ke-73, acara tersebut berlangsung di halaman kantor bupati ketapang  pada Senin (20/12) dimulai pada pukul 8.00 WIB.


Dalam sambutan tertulis Presiden Joko Widodo yang dibacakan Bupati Ketapang Martin Rantan, Presiden mengajak seluruh rakyat Indonesia sebagai bagian dari komponen bangsa untuk bersama-sama menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik lndonesia (NKRI) dengan semangat bela negara.


“Kobaran semangat ini tentu berasal dari seluruh komponen bangsa mulai dari prajurit TNI, polisi, pegawai, petani, pedagang kecil, nelayan, ulama. santri, mahasiswa, pekerja, buruh, dan elemen rakyat yang lainnya. Sejarah telah membuktikan bahwa negara Indonesia dibentuk oleh seluruh komponen bangsa. Pembentukan ini berawal dari pengorbanan yang dilakukan berpuluh-puluh tahun IaIu dengan semangat bela negara,”  Sambungnya lagi " Membela negara tidak hanya dilakukan dengan kekuatan senjata dan berperang, tetapi juga dilakukan dengan upaya-upaya politik maupun diplomasi.Peringatan Hari Bela Negara tahun 2021 ini mengambil tema “Semangat Bela Negaraku, lndonesia Tangguh Indonesia Tumbuh”. Tema tersebut mengisyaratkan kita untuk terus mengobarkan dan mengimplementasikan sikap rela berkorban demi bangsa dan negara serta tetap tumbuh bersama-sama untuk berjuang pantang menyerah menuju lndonesia Maju,” tuturnya.


Bupati mengatakan, saat ini masyarakat masih berada dalam masa pandemi Covid-19, Krisis akibat pandemi ini harus dihadapi dengan tepat, baik secara fisik dan non fisik.

Hadir pula dalam kesempatan ini Wakil ketua DPRD Ketapang H. Suprapto,S.Pd.,MM, Sekretaris DPRD Drs. Maryadi Asmu'ie, Jajaran TNI dan Polri, Propimda Ketapang, .Sekretaris Daerah Ketapang Alaxander Wilyo,S.STP.,M.Si, para Asisten, Staf Akhli Bupati  dan para Kepala OPD dilingkungan pemkab Ketapang serta berbagai Organisasi Kemasyarakatan (Ormas).***(ms/jk)

Oktober 05, 2021

Pelepasan Kontingen Tim PERSIKAT Ke Kompetisi Liga 3 Zona Kalbar di Pendopo Bupati Ketapang


Borneotribun.com - Bupati Ketapang Martin Rantan. SH.M,Sos Dalam Acara Pelepasan Kontingen Tim Persikat ke Kompetisi Zona 3 Kalimantan Barat

Borneotribunketapang  – Pelepasan kontingen Tim Persikat Ketapang mengikuti kompetisi Liga 3 Zona Kalimantan Barat  dilakukan  Bupati Ketapang, Martin Rantan SH, M.Sos di Pendopo Bupati Ketapang. Kegiatan yang berlangsung sesuai dengan protokol kesehatan tersebut, dihadiri Wakil Bupati Ketapang, H.Farhan SE, M.Si., Ketua DPRD Ketapang, M.Febriadi, S.Sos, M.Si, Dandim 1203 Ketapang Letkol (Kav) Suntara Wisnu Budi Hidayanta SH.,M.Sc,Wakapolres Ketapang, Forkopimda Ketapang, para kepala perangkat daerah, Ketua KONI Ketapang, Ketua Asosiasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia ( PSSI ) Ketapang H.Abdulbad A.Rani, S.Pd, S.AP dan undangan lainnya.Pada Senin (4/10/2021)



Bupati Ketapang Martin Rantan SH, M.Sos dalam sambutannya menyebutkan bahwa Sepak bola memang sudah menjadi olahraga populer di Indonesia sejak masa penjajahan. Pertanding-pertandingan kerap kali digelar demi memeriahkan berbagai kegiatan.


Bupati mengatakan  bahwa PSSI adalah wadah organisasi yang bertanggungjawab mengelola sepak bola di Indonesia, yang berdiri sejak tahun 1930 dan didirikan oleh tujuh klub sepak bola. Lahir dari inisiatif sejumlah bond lokal asli Indonesia yang ingin memiliki organisasi sepak bola Indonesia tanpa campur tangan Belanda dengan tujuan menumbuhkan benih-benih nasionalisme di kalangan pemuda. Organisasi ini juga sebagai salah satu pilar persatuan dan perjuangan bangsa melawan kolonialisme.

Sebagai pimpinan daerah Kabupaten Ketapang, Bupati Ketapang sangat mendukung penuh kepada asosiasi PSSI Kabupaten Ketapang yang akan mengirim Persikat Ketapang untuk bertanding. Ia berharap perangkat daerah dan seluruh pihak terkait juga dapat mendukung persepakbolaan khususnya di Ketapang.

Menurut Bupati Ketapang untuk menjadi juara dalam sebuah kompetisi memang bukanlah hal yang mudah. Namun, dengan perjuangan yang maksimal dan penuh semangat optimistis pantang menyerah, maka akan sangat membantu bagi Tim Persikat yang akan berkompetisi. Hal tersebut tentu akan dapat terealisasi dengan keterlibatan dan sinergitas semua pihak yang kompeten. Mulai dari mereka yang akan mengikuti kompetisi itu sendiri, segenap official, pengurus cabang olahraga, hingga dinas terkait.

Karena itu, Bupati Ketapang berharap seluruh pemain dari Tim Persikat selama kompetisi selalu dalam kondisi sehat, tetap kompak, mengedepankan fairplay, dan membawa kemenangan. Bupati meminta tim bermain maksimal, demi nama baik kabupaten Ketapang.

Bupati Martin Rantan, S.H.,M.Sos., juga meminta para pemain menunjukkan prestasi dalam setiap laga. Selain itu, Bupati Ketapang juga berjanji akan hadir menyaksikan pertandingan.

“Saya berpesan kepada saudara-saudara sekalian untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat dan memiliki stamina yang prima serta tanamkan pada diri saudara mental juara yang membaja. Jagalah sportifitas dan kegigihan dengan penuh rasa tanggung jawab, harumkan nama daerah akhir kata, saya ucapkan selamat jalan, selamat berjuang kepada persikat ketapang,” tegas Bupati Ketapang Martin Rantan, S.H.,M.Sos.




Dalam kesempatan tersebut launching “Jersey home and away Persikat Ketapang”, yang dilakukan Bupati dan Wakil Bupati Ketapang.

Sementara itu menurut H.Abdulbad A.Rani, Ketua Asosiasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia ( PSSI ) Ketapang bahwa  jumlah anggota group yang diberangkatkan sebanyak 45 orang, yakni pemain 30 orang dan kru 15 orang. Tim Persikat akan berangkat pad tangal 6 Oktober 2021 sekitar pukul 08.00 Wib. Adapun tim yang diberangkatkan merupakan  perekrutan dari seleksi dari 20 kecamatan, yang mengikuti TC selama 80  hari di Ketapang.

Ketua Asosiasi PSSI H.Abdulbad H.A.Rani, S.Pd, S.AP, bertekad akan kembali mempertahankan gelar juara yang telah di raih pada tahun 2019 lalu. Dalam kompetisi liga 3, Persikat Ketapang tergabung dalam Group B bersama kesebelasan Sambas Putra, Kubu Raya, Kabupaten Sanggau dan Persipon Pontianak. Ditambahkan H.Abdulbad bahwa kekuatan tim Persikat kali ini banyak merekrut pemain muda dari seluruh kecamatan melalui seleksi ketat oleh tim pencari bakat Asosiasi PSSI Kabupaten Ketapang..***(jk)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan