Berita Ketapang: Apel Hari ini -->
Tampilkan postingan dengan label Apel. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Apel. Tampilkan semua postingan

Maret 08, 2022

Kapolres Ketapang Pimpin Apel Gabungan Kesiapsiagaan Operasi Bina Karuna Kapuas 2022,


 Borneotribun. Com - Dihadiri Kasat Pol PP,  AKBP yani Permana SIK. MH Pimpin  Apel Gabungan Kesiapsiagaan Operasi Bina Karuna Kapuas 2022 di Halaman Mapolres Ketapang.

Borneotribunketapang - Polres Ketapang Polda Kalimantan Barat menggelar Apel Personel dan Sarpras Dalam Rangka Kesiapsiagaan Menghadapi Karhutla Tahun 2022 Di Wilkum Polres Ketapang jajaran Polda Kalbar. Apel dilaksanakan di halaman Mapolres Ketapang Jalan Brigjend Katamso Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalbar, Selasa 08 Maret 2022, Pukul 07.30 wib.

Apel Gabungan yang dipimpin oleh Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana, S.I.K., M.H., dihadiri oleh, Bupati Ketapang yang diwakili Kasat Pol PP Ketapang, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Ketua DPRD Ketapang, Ketua Pengadilan Negeri Ketapang, Personil Polres Ketapang, Perwakilan Anggota dari Unsur TNI dari Kodim 1203 Ketapang, Anggota Subden Batalyon Pelopor Ketapang Sat Brimobda Polda Kalbar, Personil BPBD, Personil Sat Pol PP serta Relawan Desa Tanggap Bencana.

Dalam kesempatannya, Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana, S.I.K., M.H., membacakan amanat  Kapolda Kalbar tentang pelaksanaan Operasi Kewilayahan Bina Karuna Kapuas 2022 di Wilayah Hukum Polda Kalbar. 

Dalam amanat yang dibacakannya, Kapolres Ketapang Yani Permana, S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa seluruh personil gabungan agar dapat melaksanakan pencegahan potensi karhutla serta siaga melalui penanggulangan Karhutla, bagaimana secara bersama sama dengan warga masyarakat untuk dapat menekan seminimal mungkin potensi karhutla dan akan lebih baik lagi sesuai harapan kita yakni benar-benar tidak ada kejadian Karhutla lagi karena apabila terjadi karhutla, dapat menimbulkan kerugian luar biasa dari aspek kesehatan masyarakat serta kerugian ekonomi akibat terbakarnya hutan dan lahan.

“ Perlu diketahui bahwa 99 Persen Penyebab kebakaran adalah dari faktor ulah manusia, akibat perbuatan dari kita sendiri, oleh karena itu Kita Aparatur bersama Masyarakat harus peduli, bersinergi, serta berupaya maksimal untuk mencegah karhutla ini serta mengajak warga masyarakat yang belum sadar dan masih suka melakukan Pembakaran lahan untuk tidak membuka lahan dengan membakar ” Jelas Kapolres

Upaya penanggulangan karhutla dapat dilakukan dengan upaya preemtif antara lain pemetaan hot spot, deteksi dini, melakukan himbauan, melakukan sosialisasi kepada pihak perusahaan dan masyarakat, melakukan kegiatan koordinasi dengan instansi terkait, memberdayakan peran bhabinkamtibmas dan babinsa serta kades/lurah sebagai kekuatan tiga pilar yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, serta memberdayakan peran tomas dan toga untuk menghimbau warga agar tidak membuka lahan dengan membakar.

Setelah pelaksanaan apel, dilanjutkan dengan pemeriksaan sarana peralatan pemadam kebakaran yang digelarkan di halaman Mapolres berupa sejumlah mesin semprot, mesin robin, selang air, alat pengaman  diri serta beberapa kendaraan roda dua dan roda empat.***(humaspolres/jk)

Januari 31, 2022

Berikan Pengamanan Imlek dan Cap Gomeh, Polres Ketapang gelar Apel Gelar Pasukan Ops Liong Kapuas 2022

Borneotribun.com - Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana Pimpin Apel Gelar Pasukan Pengamanan Imlek 2573 

BorneotribunKetapang - Polres Ketapang, Polda Kalbar menggelar Apel Gelar Pasukan dalam rangka Pengamaman Imlek 2573 dan Cap Gomeh tahun 2022 yang dilaksanakan di Halaman Mapolres Ketapang Jalan Brigjend Katamso Ketapang, Senin pagi (31/01/22).

Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana, S.I.K., M.H., menjadi Pimpinan apel yang didampingi Wakapolres Ketapang Kompol R. Ricky Pratidiningrat, S.I.K., Turut hadir dalam pelaksanaan apel gelar pasukan, Pejabat utama Polres, Kasat Pol PP Pemda Ketapang Muslimin, Kepala BPBD Ketapang Yunifar Purwantoro, perwakilan Kodim 1203 Ketapang Letda M. Ridwan, Basarnas Ketapang serta instansi terkait lainnya dan tamu undangan. 

Dalam amanatnya, Kapolres Ketapang menyampaikan bahwa, apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk mengecek kesiapan seluruh personel pengamanan, berikut kelengkapan sarana dan prasarana pendukungnya, serta keterpaduan unsur lintas sektoral dalam pengamanan guna menjaga perayaan imlek dan cap go meh 2022 agar berjalan aman, kondusif serta penerapan protokol kesehatan terus berjalan.

" Tahun ini pelaksanaan perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2022 sama seperti tahun 2021 lalu dimana mengingat pandemi Covid-19 masih ada, maka untuk mengantisipasi adanya kasus varian baru omnicron, Gubernur Kalbar Sutarmidji memastikan  tak ada festival perayaan Cap go Meh 2022, namun untuk ibadah Imlek di klenteng dan lainnya tetap dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan nantinya " ucap Kapolres.

" Untuk mendukung kebijakan pemerintah, Polri tetap melaksanakan operasi Liong Kapuas-2022 namun dengan sasaran dan cara bertindak menerapkan protocol kesehatan guna mencegah penyebaran virus Covid-19," tambahnya.

Perayaan Imlek dan Cap Go Meh yang dilaksanakan di wilayah Kalbar terutama pada wilayah Kabupaten Ketapang, memerlukan jaminan stabilitas kamtibmas agar setiap rangkaian ritual keagamaan tersebut dapat berjalan dengan tertib dan aman.

" Pada konteks inilah peranan TNI-Polri dan seluruh stakeholders operasi Kepolisian Liong Kapuas-2022 sangat besar dalam mengawal dan mengamankan seluruh proses perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2022,"  tuturnya.

" Penggelaran kekuatan hendaknya di lakukan dalam rangka memberikan Perlindungan, Pengayoman dan Pelayanan masyarakat dalam menerapkan Prokes melalui koordinasi dan bekerjasama dengan seluruh komponen masyarakat, sehingga terwujud sinergitas dan keterpaduan serta kebersamaan dalam setiap rangkaian pengamanan imlek dan cap gomeh 2022 " tambah nya.

Lebih jauh kata Kapolres, dalam Operasi Liong Kapuas-2022, Polres Ketapang menerjukan 129  personel dan  1Pos Pelayanan yang didirikan di Pos Lantas di Bundaran Ale Ale Ketapang serta 1 Pos Pengamanan di komplek Pasar baru. Adapun pelaksanaan Ops Liong Kapuas 2022 berlangsung selama 17 hari mulai  dari 31 Januari 2022 sampai 16 Februari 2022.

Setelah melakukan Apel Gelar Pasukan Ops Liong Kapuas-2022, Kapolres Ketapang bersama jajaran forkopimda melakukan pengecekan pos pelayanan serta klenteng besar tua pek kong ketapang di jalan Merdeka Ketapang.

Ketua Pemuda Thionghoa Ketapang sdr Susilo Aheng mengapresiasi kegiatan pengamanan yang dilakukan oleh Polres Ketapang bersama instansi lainnya melalui kegiatan Operasi Liong Kapuas 2022.

" Kami menyampaikan apresiasi kepada bapak Kapolres beserta jajaran serta instansi lainnya yang telah memberikan pelayanan dan pengamanan rangkaian imlek dan cap gomeh 2022 di Ketapang ini, pastinya dengan adanya pengamanan dari kepolisian, rangkaian kegiatan ibadah imlek dan cap gomeh dapat berjalan aman dan lancar “ Ucap Susilo Aheng.***(humaspolres/jk)

Agustus 14, 2021

Dihalaman Kantor Bupati,Pemkab Ketapang Laksanakan Apel Besar Hari Pramuka ke 60

Borneotribun.com - pemkab Ketapang Menggelar Apel Besar Hari Pramuka ke 60 di Halaman Kantor Bupati.

 Borneotribunketapang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang menyelenggarakan Apel Besar Hari Pramuka Ke 60 Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Ketapang di Halaman Kantor Bupati Ketapang, Sabtu (14/8). Apel besar ini dipimpin Wakil Bupati Ketapang, H Farhan dan dihadiri jajaran pengurus dan anggota Pramuka Cabang Ketapang.


Wabup membacakan kata sambutan Ketua Gerakan Pramuka Kwartir Nasional, Komjen Pol (Purn) Drs Budi Waseso. Wabup menyampaikan 14 Agustus 2021, merupakan hari yang disambut dengan suka cita oleh para anggota Gerakan Pramuka. Lantaran organisasi kepramukaan kita genap berusia 60 tahun.


Sekalipun sesungguhnya, gerakan pendidikan kepramukaan di Indonesia berusia jauh lebih tua. Namun sejak 60 tahun lalu tidak lagi terpecah pecah, melainkan menyatu dalam satu wadah yang disebut Gerakan Pramuka. Karenanya, peringatan Hari Pramuka adalah wujud dari rasa syukur kita kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat dan berkah persatuan dalam wadah tunggal, Gerakan Pramuka.

Dari sejarah yang telah banyak dipaparkan, bahwa gerakan pendidikan kepramukaan masuk ke Indonesia pada 1912. Pada saat itu, Indonesia masih dalam jajahan bangsa lain. Namun semangat kemerdekaan, membuat para pramuka yang saat itu disebut Pandu, ikut pula berperan mewujudkan kemerdekaan Republik Indonesia (RI)

Setelah Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945, ternyata masih terdapat cukup banyak organisasi kepramukaan di negara itu. Hal tersebut yang menyebabkan Presiden Soekarno dibantu Pandu Agung Sri Sultan Hamengku Buwono IX dan sejumlah tokoh lainnya, menyatukan dalam wadah Gerakan Pramuka.

Melalui Keputusan Presiden RI Nomor 238 Tahun 1961, ditetapkan bahwa Gerakan Pramuka merupakan satu-satunya wadah gerakan pendidikan kepramukaan di Indonesia. "Kakak-kakak dan adik-adik yang saya banggakan, Walaupun kita bergembira dapat mengikuti peringatan Hari Pramuka dan sekaligus perayaan 60 Tahun Gerakan Pramuka pada saat ini," ucap Wabup dalam pidatonya.

"Tetapi pandemi Covid 19 yang telah berlangsung sejak setahun lalu, membuat kita harus disiplin menahan diri, prihatin, dan berusaha membantu menanggulangi pandemi tersebut. Itulah sebabnya, tema Hari Pramuka dan peringatan 60 Tahun Gerakan Pramuka adalah Pramuka berbakti tanpa henti dalam memasuki adaptasi kebiasaan baru dengan kedisiplinan dan kepedulian nasional. Sementara slogan yang merupakan inti tema tersebut adalah Pramuka Berbakti Tanpa Henti," lanjut Wabup.

Ia menjelaskan Gerakan Pramuka memang bukan merupakan organisasi bantuan sosial. Namun sebagaimana disebutkan dalam Kode Kehormatan berupa Satya dan Darma Pramuka, Pramuka tetap menunjukkan baktinya membantu mereka yang membutuhkan bantuan.

Hal itu sejalan pula dengan arahan Bapak Presiden RI selaku Ketua Majelis Pembimbing Nasional Gerakan Pramuka dalam Hari Pramuka tahun lalu, agar para pramuka melaksanakan dua gerakan. Gerakan Kedisiplinan Nasional dengan mewujudkan perilaku mematuhi protokol kesehatan, dan Gerakan Kepedulian Nasional dengan mewujudkan sikap empati dan simpati menolong sesama hidup.

"Kedua gerakan tersebut masih sangat relevan hingga saat ini. Sehingga saya mengajak para pramuka di mana pun berada, untuk mewujudkannya dan memadukan dengan slogan yang merupakan inti tema Hari Pramuka kita, yaitu Pramuka Berbakti Tanpa Henti. Kegiatan berbakti ini dapat dilakukan di mana saja, dimulai dari lingkungan keluarga dan gugusdepan masing-masing, lalu berbakti pula membantu masyarakat," jelas Farhan.

Wabup menambahkan peringatan Hari Pramuka tahun ini juga ditandai dengan menetapkan Agustus sebagai Bulan Bakti Pramuka sebagaimana ditetapkan dalam Surat
Keputusan Kwartir Nasional No 094 Tahun 2021. Hal ini bukan berarti pada bulan-bulan lain Pramuka tidak mengadakan kegiatan bakti kepada masyarakat.

"Sudah jelas slogan kita Berbakti Tanpa Henti. Namun khusus di bulan Agustus, semua kegiatan bakti tersebut ditingkatkan, dilipatgandakan dan dimasifkan masih terus mengkhawatirkan, telah membuat banyak orang terkena dampaknya. Begitu pula di lingkungan Gerakan Pramuka banyak kegiatan yang terpaksa terhenti, termasuk kegiatan latihan tatap muka di gugusdepan Pramuka," tuturnya.

Farhan menegaskan kondisi pandemi Covid-19 yang belum berakhir tidak boleh membuat kita menyerah dan berputus asa. Justru tantangan yang ada harus kita sikapi dengan semangat seorang pramuka untuk pantang berputus asa dan tetap rela menolong serta tabah.

Sebab itu terhadap pandemi Covid-19, Kwartir Nasional Gerakan Pramuka telah membentuk satuan tugas untuk membantu menanggulangi Covid-19. Berbagai hal telah dilakukan, mulai pembagian alat pelindung diri, melaksanakan vaksinasi dan lainnya.

"Memasuki adaptasi kebiasaan baru, saya mengajak para pramuka untuk menjadi Duta Perubahan Perilaku. Diharapkan pramuka dapat memberi contoh untuk mengubah perilaku masyarakat luas agar hidup lebih sehat dalam menanggulangi pandemi Covid-19," ajak Farhan.

"Saya juga mengajak kakak-kakak dan adik-adik untuk terus berkegiatan kepramukaan, tentunya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Salurkan kreativitas kakak-kakak dan adik-adik dengan membuat kegiatan kepramukaan yang tak melanggar protokol kesehatan, namun tetap dapat diikuti dengan riang gembira," sambungnya.

Ia menegaskan tetap berkegiatan kepramukaan akan menumbuhkan semangat, yang juga meningkatkan imunitas. Hal yang juga penting dalam menjaga kesehatan kita, terutama di masa pandemi Covid-19 ini. "Mari kita peringati 60 Tahun Gerakan Pramuka ini dengan tetap bersemangat, dan berusaha hidup sehat dengan mematuhi protokol kesehatan," tegas Wabup.

"Tetap berusaha membantu mereka yang memerlukan pertolongan kita. Jangan pernah menyerah serta berputus asa. Melainkan kita tunjukkan bahwa pramuka dapat terus bergiat dan berbakti tanpa henti," tutup Farhan membacakan kata sambutan  Komjen Pol (Purn) Drs Budi Waseso. (Jk)

Juli 30, 2021

Pimpin Apel, Bupati; Hal Ini Seyogyanya Menjadi Perhatian Khusus Kita Bersama

Borneotribun.com - Pimpin Apel Bupati Ketapang Martin Rantan.SH.M.,SOS Sampaikan Ketapang Masuk Zona Merah, Ini Seyogyany jadi Perhatian Khusus Kita Bersama

 Borneotribunketapang - Sebagai tindak lanjut atas Surat Edaran Bupati Ketapang Nomor : 360/0287/SATGAS/2021 tanggal 26 Juli 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro (PPKMBM) di Kabupaten Ketapang, dilaksanakan apel dalam rangka Kesiapsiagaan Pencegahan dan Penanganan Corona Virus Desease 2019 (Covid19) di Halaman Kantor Bupati Ketapang, pada Jumat (30/07/2021).


Bupati Ketapang, Martin Rantan, SH.,M.Sos menyampaikan maklumat apel agar kasus Covid 19 di Kabupaten yangmana Ketapang berdasarkan data termasuk ke dalamam zona merah, maka hal ini seyogyanya  menjadi perhatian serius kita bersama.


Adapun maklumat beliau adalah :
1. Melihat perkembangan situasi saat ini kabupaten ketapang merupakan zona merah penyebaran corona virus disease 2019 (covid-19), sehingga harus menjadi perhatian serius dalam penanganannya,dalam rangka pencegahan dan penanganan corona virus disease 2019 (covid-19) di kabupaten ketapang dan menindaklanjuti instruksi menteri dalam negeri nomor 26 tahun 2021 tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat level 3, level 2 dan level 1 serta mengoptimalkan posko penanganan corona virus disease 2019, maka pemerintah kabupaten ketapang telah mengeluarkan surat edaran bupati nomor 360/0287/satgas/2021 tanggal 26 juli
5021 tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat berbasis mikro di kabupaten ketapang, dan ini akan saya tegaskan kembali dengan maklumat bupati ketapang antara lain :

a) . Pelaksanaan kegiatan belajar dilakukan secara daring/online, saya minta kepala dinas pendidikan segera berkoordinasi dengan satgas untuk memetakan wilayah-wilayah yang terdapat zona hijau maupun zona kuning agar kiranya dapat dioptimalkan dalam pembelajaran tatap muka dengan tetap menerapkan prokes yang ketat:

b) . Pemberlakuan work from home (wfh) 75 persen pada sektor non esensial;

c) . Pelaksanaan kegiatan pada sektor esensial tetap dapat beroperasi 100 dengan pengaturan jam operasional dan penerapan protokol kesehatan yang ketat;

d) . Kegiatan perdagangan dan jasa tetap dijinkan beroperasional dengan menerapkan protokol kesehatan ketat;

e) . Pelaksanaan kegiatan makan / minum di tempat umum tetap diijinkan beroperasional sampai dengan pukul 21.00 wib dan menerapkan protokol kesehatan ketat;

f) . Pelaksanaan kegiatan di tempat ibadah dapat dilaksanakan dengan pengaturan kapasitas 500;

g) . Pelaksanaan kegiatan seni budaya dan sosial kemasyarakatan ditutup untuk sementara waktu;

h) . Pelaksanaan kegiatan pertandingan olahraga dapat dilaksanakan dengan tidak melibatkan penonton;

i) . Pelaksanaan kegiatan pernikahan dan hajatan paling banyak 25”6 dari kapasitas dan tidak ada hidangan makanan di tempat: dan

j) . Pelaksanaan kegiatan rapat, seminar dan pertemuan luring (lokasi rapat/seminar/ pertemuan ditempat umum yang dapat menimbulkan keramaian dan kerumunan) ditutup untuk sementara waktu.




dalam rangka peningkatan sarana dan prasarana selain menambah kapasitas tempat tidur pemerintah kabupaten ketapang berusaha menambah ketersediaan oksigen dan obati dengan meminta bantuan kepada pemerintah provinsi kalimantan barat;

2. Khusus kepada para camat untuk selalu bekerjasama dengan forkopimcam untuk memantau dan melaporkan kondisi di kecamatan masing-masing dan diminta untuk mengaktifkan ppkm skala mikro di desa bukan hanya dibentuk saja, dan saya ingatkan kembali seperti bahasa saya pada saat rapat sebelumnya, jika camat tidak mengindahkan atas apa perintah saya, jabatan saudara akan saya copot dan kepada para tenaga kesehatan agar tetap semangat dan tentunya selalu menjaga kesehatan dikarenakan saudara saudari merupakan garda terdepan dalam penanganan covid-19 ini;

3.Tentunya dalam menekan angka covid-19 ini tidak hanya bicara penanganannya saja hal terpenting ' juga kita harus melakukan pencegahan dengan memaksimalkan vaksinasi untuk itu selain vaksin yang diberikan pemerintah diminta dengan hormat juga kepada setiap perusahaan perkebunan maupun pertambangan yang berinvestasi di kabupaten ketapang untuk membantu pemerintah dalam pencegahan penyebaran dan percepatan penanganan corona virus disease 2019 (covid-19), dengan mensukseskan program vaksinasi gotong royong, sehingga kita dapat mewujudkan ketapang sehat dengan herd immunity serta tentunya menyiapkan tempat / ruang isolasi mandiri bagi karyawan atau masyarakat yang membutuhkan akibat terpapar covid-19;

4. Demikianlah beberapa hal yang dapat saya sampaikan dalam kesempatan yang berbahagia ini, saya ucapkan terima kasih kepada teman-teman forkompimda yang selalu senantiasa ' bekerjasama dalam penanganan covid-19 di kabupaten ketapang dan saya ucapkan terima kasih juga kepada seluruh masyarakat kabupaten ketapang bagi yang telah menerapkan protokol kesehatan. (Jk)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan